hoktoto web
-
2024-10-07 17:34:53 Source:hoktoto web
Browse(526)
hoktoto web,login padangtoto,hoktoto web jpnn.com, JAKARTA - Perbuatan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) dianggap sudah meresahkan jajaran Kementan. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut sempat risi dengan dengan kebijakaan Syahrul Yasin Limpo atau SYL ketika menjabat sebagai Menteri Pertanian (Mentan). Sebab, sebagian di antaranya dianggap tak nasionalis. Hal itu disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) ketika membacakan tanggapannya atas bantahan yang disampaikan SYL pada persidangan sebelumnya. Awalnya jaksa menyampaikan ada bukti tangkap layar dari pesan singkat Whatsapp antara SYL dengan staf khusus atau stafsusnya, Imam Mujahidin Fahmid. "Pada percakapan chat WA tersebut terdakwa dan Imam Mujahidin Fahmid membahas kondisi di Kementerian Pertanian RI, yang pada pokoknya jajaran Kementan RI semua resah atas perbuatan terdakwa yang setiap saat meminta dipenuhi permintaannya, permintaan sanak keluarga terdakwa, dan keperluan Partai NasDem," ucap jaksa dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (28/6). "Jajaran Kementan harus membuat pertanggungjawaban fiktif untuk memenuhi nafsu permintaan terdakwa," sambungnya. Selain itu, kata jaksa, dalam percakapan itu, Imam Mujahidin Fahmid sempat membahas soal risinya Jokowi dengan kebijakan SYL yang dianggap tak nasionalis. Satu di antaranya keputusan merekrut pejabat Kementan dari Makassar yang notabenenya merupakan mantan anak buah SYL ketika menjabat sebagai Sulawesi Selatan. "Terdakwa dan Imam Mujahidin Fahmid juga membahas bahwa Presiden Republik Indonesia sudah risi dengan kebijakan terdakwa yang tidak nasionalis dan semua pejabat Kementan RI diambil dari dinas di Makassar, contohnya direktur pupuk yang dijabat oleh lulusan STPDN yang tidak sesuai latar belakang pendidikannya, dalam hal ini yang dimaksud adalah Muhammad Hatta," sebut jaksa.Yang Mulia, Konon Semua Resah atas Perbuatan Korup SYL dan Keluarga, Jokowi Saja Risi
Sabtu, 29 Juni 2024 – 00:32 WIB Menteri Pertanian (Mentan) periode 2019-2023 Syahrul Yasin Limpo (SYL) saat menunggu sidang pemeriksaan saksi kasus pemerasan dan gratifikasi lingkungan Kementan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (29/5/2024). (ANTARA/Agatha Olivia Victoria)
Previous article:livescore liga prancis
Next article:shio togel 2023 gambar
Related reading
- ● lv togel
- ● scoree808
- ● agen bola 168
- ● mantap 555 slot
- ● streaming score 808
- ● untung365 link alternatif
- ● kodok dewa
- ● tafsir mimpi 2d 00 -- 99
- ● pengeluaran fajar pakong hari ini
- ● live draw morocco 3
- ● mimpi melihat orang telanjang
- ● prediksi totomacau 5d hari ini
- ● result kingkong
- ● twslive hoki
- ● atm mpo