rtp toga4d

  • 2024-10-06 23:54:03 Source:rtp toga4d

    Browse(14281)

rtp toga4d,classic138,rtp toga4d

JPNN.com » Ekonomi » Industri » SAMF Genjot Kapasitas Produksi di Semester I 2024, Penjualan Naik 32%

SAMF Genjot Kapasitas Produksi di Semester I 2024, Penjualan Naik 32%

Senin, 05 Agustus 2024 – 03:50 WIB SAMF Genjot Kapasitas Produksi di Semester I 2024, Penjualan Naik 32%Facebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk (Saraswanti). Foto dok Saraswanti

jpnn.com, JAKARTA - PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk (SAMF) berhasil mencetak pertumbuhan kuantum penjualan sebesar 32% pada semester 1/2024, dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar 270 ribu ton, di tengah menurunnya harga jual pupuk.

Memasuki pertengahan 2024, industri pupuk nasional maupun global menghadapi peluang dan tantangan yang signifikan.

Pergeseran musim tanam yang disebabkan oleh El Nino mempengaruhi tren permintaan dan stabilitas harga pasar.

Baca Juga:
  • Setor Pajak Terbesar, SAMF Raih Penghargaan dari Kanwil DJP Jatim

Meski demikian, perseroan telah memastikan pemenuhan kebutuhan pupuk dengan kinerja produksi terbaik.

"Alhamdulillah, perseroan berhasil melalui Semester I/2024 dengan pencapaian kinerja produksi yang positif, dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Tentunya hal ini dapat tercapai atas dukungan seluruh insan, baik di holding maupun anak-anak perusahaan," ujar Direktur Utama Perseroan, Ir. Yahya Taufik.

Yahya mengakui semester 1/2024 ini, penjualan pupuk perseroan memang mengalami penurunan sebesar 12%, namun secara kuantum kami berhasil menjual 32% lebih tinggi dibanding semester I/2023.

Baca Juga:
  • Manfaatkan Karung Pupuk Bekas, Pupuk Indonesia Grup Tampil di Jember Fashion Carnaval 2024

"Penurunan tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya adalah harga bahan baku pupuk yang telah kembali normal seperti situasi sebelum Pandemi Covid," tutur dia.

Perseroan berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 2,41 triliun sepanjang Semester I/2024, turun 12% dari sebelumnya Rp 2,77 triliun pada periode yang sama di 2023.

Previous article:data china 6d

Next article:lotus4dnet