Ukraina Dalam Bahaya, Jerman Beda Sikap dengan Negara NATO Lainnya

jpnn.com, BERLIN - Jerman berusaha mencegah Estonia memberi dukungan militer kepada Ukraina yang tengah menghadapi ancaman invasi militer dari Rusia.

Wall Street Journal melaporkan bahwa Jerman tidak mengizinkan senjata buatannya diekspor Estonia ke Kiev.

Terkait Estonia, Berlin menolak untuk mengizinkan negara ketiga mengirim artileri ke Ukraina sebab senjata-senjata itu berasal dari Jerman, menurut WSJ yang mengutip pejabat Estonia dan Jerman.

• Si Cantik WN Ukraina Mudah Mendapatkan Rp 325 Juta, Jangan Ditiru

Awal pekan ini, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat merestui Lithuania, Latvia, dan Estonia mengirim rudal buatan AS dan senjata lainnya ke Ukraina.

Presiden Joe Biden adalah salah satu pemimpin NATO yang paling yakin bahwa Rusia akan bergerak menuju Ukraina.

Sejumlah anggota NATO lainnya, seperti Inggris dan Polandia, juga menyetujui ekspor senjata langsung ke Ukraina. Namun pemerintah Jerman ogah untuk melakukan langkah yang sama.

• Bertemu Ganjar Pranowo, Dubes Ukraina Puji Keberagaman di Indonesia
• Sebegini Kekayaan Pak Ghafur yang Jadi Dubes RI di Ukraina, Mobilnya

"Jerman dalam beberapa tahun terakhir ini tidak mendukung ekspor senjata yang mematikan," kata Kanselir Jerman Olaf Scholz saat konferensi pers pada Jumat. (ant/dil/jpnn)