capital toto
-
2024-10-09 05:43:50 Source:capital toto
Browse(54)
capital toto,erek erek beras,capital toto jpnn.com - ROMA - Suhu udara ekstrem melanda Eropa. Benua Biru yang biasanya adem itu kini sumuk. Sudah sekitar tiga pekan terakhir ini, penduduk Italia kegerahan. Para peternak pun sibuk memasang pancuran dan bahkan penyejuk udara alias AC di kandang-kandang sapi mereka. Di Kota Roma, puluhan ribu warga dan wisatawan rela berpanas-panasan untuk menikmati kecantikan ibu kota Italia. Meski harus membawa bekal air minum ekstra dan sering-sering beristirahat atau berteduh, mereka tetap melakukan aktivitas di luar ruangan. Pemandangan senada tampak di Vatikan. Kemarin (19/7) turis dan peziarah memadati Lapangan Santo Petrus untuk bertemu dengan Paus Fransiskus.Suhu Capai 39 Derajat Celsius, Gelombang Panas Menerpa Italia
Senin, 20 Juli 2015 – 02:45 WIB Turis dan peziarah rela berpanas-panasan memadati Lapangan Santo Petrus untuk bertemu dengan Paus Fransiskus, kemarin 19/7).
"Saya mengapresiasi keberanian kalian semua berpanas-panas di lapangan saat matahari terik seperti ini. Saya angkat topi untuk kalian," ujar bapa suci umat Katolik tersebut dari salah satu jendela Basilika Santo Petrus. Pujian rohaniwan 78 tahun itu membuat umat yang hampir semua memakai payung bersorak gembira.
Pekan ini suhu udara di Italia mencapai 39 derajat Celsius. Saat malam, suhu udara memang biasanya turun menjadi sekitar 30 derajat Celsius. Tetapi, bagi penduduk Eropa, temperatur itu sudah tinggi. Maka, wajar jika banyak warga lanjut usia yang tidak kuat bertahan dalam suhu ekstrem.
Hingga kemarin, kabarnya, sekitar 140 warga lanjut usia meninggal. Rata-rata adalah pensiunan yang tinggal di wilayah barat laut Italia. "Kali ini jumlah warga lanjut usia yang meninggal karena tidak sanggup menahan hawa panas memang jauh lebih tinggi dari sebelumnya," kata Renata Pelosini dari Arpa Piedmont, lembaga yang peduli lingkungan hidup.
Di wilayah peternakan, para petani sibuk mendinginkan kandang-kandang sapi dan babi mereka. Itu dilakukan karena hewan ternak mereka mulai kegerahan. Di Po Valley, daerah peternakan dan pertanian dekat Kota Milan, suhu udara mencapai 40 derajat Celsius. "Kami semua cemas dan berusaha membuat ternak kami nyaman dengan memasang pancuran dan AC," terang Coldiretti, serikat peternak Po Valley. (AP/Reuters/hep/c19/dos)Baca Juga:
Berita Selanjutnya: Kisah Jambret yang Gagal Beraksi, Malah Dapat Rp 150 Juta dari Calon Korbannya
Previous article:wg77 login
Next article:juragan togel88
Related reading
- ● bosangka link alternatif
- ● sexi togel
- ● mimpi mengelus perut orang hamil
- ● statistik fiorentina vs atalanta
- ● mimpi bertemu kakek yang sudah meninggal
- ● apk speeder x8 higgs domino
- ● jokermerah hk 10 lobang
- ● angka keramat jaya togel
- ● kl smg
- ● jadwal lengkap al nassr
- ● erek kecelakaan motor
- ● angka togel burung merpati
- ● primbon arti mimpi bersetubuh dengan mantan kekasih
- ● hasil pertandingan sepakbola tadi malam
- ● lontar pengayam ayaman bali hari ini