04 erek erek
-
2024-10-07 14:08:10 Source:04 erek erek
Browse(26)
04 erek erek,foto jalanan malam hari,04 erek erek JAKARTA, KOMPAS.com - Kebutuhan material baja untuk proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) tahun 2023-2024 menyentuh angka 331.000 ton. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Abdul Muis saat ditemui di Seminar Nasional Indonesian Society of Steel Construction (ISSC) yang digelar di Birawa Assembly Hall Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (10/7/2024). Adapun kebutuhan baja ini dipenuhi seluruhnya dari produk dalam negeri. Ini menyusul semangat pemerintah untuk mengurangi impor. "Di kami itu di PUPR itu sudah ada peraturannya. Jadi kalau kita mau ada barang impor harus izin, sesuai tingkatannya," kata Abdul Muis. Sementara material konstruksi yang diimpor hanya bahan yang tidak bisa diproduksi di dalam negeri. "Kalau lebih dari Rp 1 miliar yang kita akan impor itu izinnya dari Pak Menteri. Jadi betul-betul selektif," lanjut Abdul Muis. Baca juga: Uji Coba Jaringan Air di IKN Dilaksanakan Rabu Ini Sedangkan kebutuhan baja untuk pembangunan IKN tahun 2025 masih belum bisa diprediksi. Pasalnya, Kementerian PUPR hingga saat ini baru mengestimasi kebutuhan baja untuk proyek IKN sampai dengan akhir tahun 2024. "Setelah itu nanti Otorita IKN, OIKN yang akan melaksanakan," tuntas Abdul Muis. Di sisi lain, Kementerian PUPR memperkirakan kebutuhan baja secara nasional pada tahun 2024 mencapai 1,1 juta ton.
Previous article:statistik martin ødegaard
Next article:banjir slot
Related reading
- ● bandar colok togel
- ● tabel sakti 3d
- ● statistik liga super denmark
- ● jingga slot
- ● prediksi everton vs fulham
- ● angkasa 138
- ● kelasemen laliga 2023
- ● 7m macau
- ● tdomino boxiangyx.com login
- ● klasemen tim nasional sepak bola panama
- ● no togel burung gereja
- ● sgp kamis captainpaito
- ● umur jax pena
- ● sarangsbobet slot
- ● pola maxwin7