nmax toto
-
2024-10-07 00:08:08 Source:nmax toto
Browse(78)
nmax toto,neo4d,nmax toto jpnn.com, JAKARTA - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) meraih sertifikasi Authorized Economic Operator (AEO) dari Direktorat Jenderal Bea & Cukai (DJBC). AEO atau Operator Ekonomi Bersertifikat adalah operator ekonomi yang mendapat pengakuan dari DJBC, sehingga mendapatkan perlakukan kepabeanan tertentu. AEO adalah implementasi Safe Framework of Standard to Secure and Facilitate Global Trade(SAFE FoS) yang diinisiasi oleh World Customs Organization(WCO) bersama anggotanya termasuk Indonesia. "Sertifikat AEO ini merupakan salah satu kepercayaan pemerintah melalui Dirjen Bea & Cukai kepada KPI sebagai perusahaan yang memiliki fungsi menjaga ketahanan energi di Indonesia," kata Direktur Utama KPI Taufik Aditiyawarman. Dia menambahkan pihaknya akan sangat mendukung kelancaran operasional KPI terutama dalam pengelolaan arus minyak. "Kelancaran rantai pasok impor minyak mentah, material spare part project dan ekspor produk kilang sangat berdampak terhadap security of supply kebutuhan BBM nasional," kata Taufik. Taufik menjelaskan proses untuk mendapatkan sertifikat itu telah melalui berbagai prosedur. Keseluruhan proses tersebut dilakukan selama lebih kurang 8 bulan. KPI mendapatkan asistensi dan pendampingan dari Ditjen Bea & Cukai.Selamat, Anak Usaha Pertamina Raih Sertifikasi AEO dari DJBC
Minggu, 09 Juni 2024 – 19:41 WIB PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) meraih sertifikasi Authorized Economic Operator (AEO) dari Direktorat Jenderal Bea & Cukai (DJBC). Foto: Pertamina
Previous article:tinggi badan witan sulaeman
Next article:erek erek burung kutilang 3d
Related reading
- ● buku mimpi harimau
- ● tembak axis v4
- ● jalur 777
- ● ibosport login
- ● arti mimpi emas
- ● gebyar 123
- ● jepang qiuqiu
- ● klasmen la liga 2023 com
- ● link alternatif tstoto
- ● social pragmatic tournament
- ● rajabendot
- ● tunai 4d
- ● mimpi bebek menurut islam
- ● login togel
- ● susunan pemain tim nasional sepak bola belgia vs tim nasional sepak bola austria