no togel 42

no togel 42,live skor psis,no togel 42Jakarta, CNN Indonesia--

SM Entertainment merilis pernyataan resmi merespons konferensi pers atas sikap siap perang INB100, agensi baru Chen, Baekhyun, dan Xiumin EXO (EXO-CBX), melawan mereka pada Senin (10/6).

Dalam pernyataan resmi yang dirilis beberapa jam setelah konferensi pers itu, SM Entertainment membantah seluruh tudingan INB100, terutama terkait pelanggaran kesepakatan dan royalti 10 persen.

Lihat Juga : INB100 Siap Perang Penuh Lawan SM Entertainment demi Hak EXO-CBX

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SM menjelaskan royalti 10 persen atas penghasilan pribadi adalah standar yang ditetapkan selama perselisihan kontrak sebelumnya dengan member China EXO, dan hal itu diberlakukan melalui arbitrase pengadilan.

[Gambas:Video CNN]

Mereka juga mengklaim bahwa setelah INB100 menjadi anak perusahaan One Hundred, perusahaan itu mengirimkan pemberitahuan yang menunjukkan bahwa mereka tidak perlu lagi menghormati perjanjian tersebut.

Sehingga, SM Entertainment berpendapat CBX ingin mempertahankan hak dan keuntungan menjadi anggota EXO tanpa memenuhi kewajibannya.

Oleh sebab itu, mereka kini juga menyatakan siap mengambil langkah hukum terhadap CBX karena tak lagi bisa memberikan toleransi atas tuduhan dan klaim-klaim sepihak dari ketiga artis tersebut.

"Meskipun mereka mencoba membenarkan kesalahan mereka melalui manipulasi opini publik, kami akan dengan tenang menanggapinya sesuai dengan hukum dan prinsip serta meminta pertanggungjawaban CBX melalui pengadilan."

Lihat Juga : Baekhyun, Xiumin dan Chen EXO Lanjut Kontrak dengan SM Entertainment

Berikut pernyataan lengkap SM Entertainment tanggapi INB100.

"Halo, kami SM Entertainment.

Kami menyampaikan penyesalan mendalam atas isi konferensi pers yang digelar INB100 hari ini, Senin (10/6) mengenai Chen, Baekhyun, dan Xiumin EXO (selanjutnya disebut EXO-CBX) dan cara pelaksanaannya, dan kami menyampaikan pendirian kami sebagai berikut.

MC Mong dan Cha Ga-won menyangkal adanya gangguan dan mengaku hubungan mereka lebih dari sekedar keluarga.

Pertama, kami ingin mengklarifikasi bahwa inti dari keseluruhan kejadian ini adalah bujukan tidak adil (gangguan) yang dilakukan MC Mong dan Cha Ga Won terhadap artis kami.

Sejak lama, MC Mong dan Cha Ga-won telah mendekati beberapa artis yang memiliki kontrak eksklusif yang sah dengan kami. Selanjutnya, CBX mulai rewel untuk membatalkan kontrak perpanjangan sah yang mereka tanda tangani.

Meskipun demikian, kami dengan sabar mendengarkan suara mereka dan akhirnya menerima permintaan CBX untuk melakukan aktivitas individu secara mandiri.

Dengan kata lain, meskipun kontrak eksklusif antara kami dan CBX masih berlaku, kami mengizinkan mereka melakukan aktivitas individu melalui bisnis individu mereka, dan CBX secara pribadi menandatangani perjanjian untuk membayar 10 persen pendapatan dari bisnis independen mereka.

Perjanjian ini kami buat meskipun kami tidak berkewajiban mengubah kontrak yang sah karena menurut kami tidak adil bagi anggota EXO lainnya telah melakukan yang terbaik untuk kegiatan promosi EXO serta penggemar yang mendukung EXO jika kegiatan grup EXO dibatalkan terganggu karena perselisihan hukum yang berlanjut dengan CBX.

Namun, seperti yang dikonfirmasi hari ini, INB100 CBX tidak dioperasikan secara independen oleh CBX. INB100 telah didirikan sebagai anak perusahaan MC Mong dan Cha Ga-won.

Meski sudah kami duga, namun informasi yang terungkap dalam konferensi pers hari ini membenarkan adanya gangguan terkait CBX.

Ketika kami menandatangani perjanjian dengan CBX tahun lalu (2023), kami menyebarkan pesan eksternal untuk melindungi EXO, mengatakan kami tidak akan mengangkat masalah gangguan antara MC Mong dan Cha Ga-won sehubungan dengan CBX.

Kami sangat kecewa dengan konferensi pers hari ini. Kami berharap perasaan tulus kami terhadap EXO tidak lagi terdistorsi."

Lanjut ke sebelah...

"CBX menikmati hak/keuntungan sebagai member EXO namun mengabaikan janji/kewajiban.

Kenyataannya, setelah menandatangani perjanjian melalui persetujuan bersama, CBX secara mandiri menandatangani kontrak untuk distribusi musik dan album melalui bisnis individu mereka dan terlibat dalam berbagai aktivitas individu, seperti konser dan membintangi siaran.

Mengenai hal itu, pembayaran 10 persen dari pendapatan bisnis individu adalah standar yang sebenarnya diterapkan melalui mediasi pengadilan selama perselisihan kontrak eksklusif dengan member China EXO, dan ini sudah diterapkan sebagai standar yang masuk akal dengan preseden.

Standar yang diperoleh melalui mediasi pengadilan juga diterapkan pada kasus CBX, dan kami ingin menyampaikan bahwa tarif ini telah dibahas dan diselesaikan bersama selama proses kesepakatan yang sebenarnya.

Lihat Juga : Baekhyun, Xiumin, dan Chen Ingin Tetap Bersama EXO Meski Keluar SM

Namun, INB100 telah didirikan sebagai anak perusahaan MC Mong dan Cha Ga-won dan kini telah mengirimkan kepada kami sertifikasi konten yang menunjukkan bahwa perjanjian tersebut tidak perlu ditegakkan.

Hal tersebut menandakan mereka ingin menikmati hak dan keuntungan sebagai anggota EXO namun tidak memenuhi kewajibannya. CBX terus berulang kali mengabaikan kontrak yang sah secara hukum.

Setelah menerima sertifikasi konten INB100, kami mempertimbangkan bahwa anggota EXO D.O., Chen, dan Suho secara aktif terlibat dalam perilisan album solo, konser, dan proyek mereka, jadi kami memilih untuk tidak mengangkat masalah ini agar tidak mengganggu aktivitas mereka. Kami menekankan bahwa meskipun demikian, CBX mendistorsi pertimbangan kami.

[Gambas:Video CNN]

Mendistorsi upaya kami yang beragam untuk melindungi EXO meskipun mengalami kerugian finansial.

Klaim INB100 mengenai tarif komisi distribusi yang kami tangani secara tidak adil tidak lah benar. [Tarif] disebutkan untuk mendukung CBX dengan membantu mereka menegosiasikan persyaratan yang lebih baik dengan perusahaan distribusi selama perselisihan dengan CBX.

Sejak awal, kami tidak mempunyai kewenangan untuk menentukan besaran komisi distribusi dari perusahaan distribusi lain.

Faktanya, dalam proses perjanjian, CBX meminta untuk memasukkan tarif komisi distribusi sebagai syarat perjanjian, namun kami menghapus klausul terkait setelah menjelaskan bahwa itu tidak dapat dimasukkan karena kami tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan, sehingga tidak dapat dimasukkan dari perjanjian akhir.

Selain itu, ketika sulit untuk menyesuaikan tarif komisi distribusi seperti yang diinginkan CBX meskipun kami telah berupaya, kami membuat akomodasi lain untuk mereka (seperti mengizinkan album solo Baekhyun, yang telah kami persiapkan sejak awal 2023, untuk dirilis di bawah agensinya sendiri dan menanggung biaya pembatalan untuk pembatalan sepihak konser Jepang oleh Baekhyun).

Selain itu, CBX dan INB100 menandatangani kontrak dalam kondisi yang menguntungkan dengan perusahaan distribusi lain di mana kami adalah pemegang saham utama, dan akibatnya distribusi musik dan album mereka berjalan lancar, sehingga mereka tidak mengalami kerugian apa pun.

Dalam konferensi pers Senin (10/6), perwakilan hukum CBX, Pengacara Lee Jae-hak menyatakan CBX adalah "orang dewasa yang dapat berpikir sendiri dan bertanggung jawab atas keputusannya sendiri, bertindak secara independen."

Meskipun demikian, kami tidak dapat lagi memberikan toleransi atas klaim mereka yang berulang kali membatalkan perpanjangan kontrak yang mereka tandatangani melalui negosiasi satu tahun enam bulan antara kami dan firma hukum besar yang mereka sewa.

Kami tidak akan memberikan toleransi tindakan CBX yang berulang kali mengklaim bahwa kontrak eksklusif dan perjanjian selanjutnya tidak sah untuk mengejar kepentingan mereka sendiri.

Meskipun mereka mencoba membenarkan kesalahan mereka melalui manipulasi opini publik, kami akan dengan tenang menanggapinya sesuai dengan hukum dan prinsip serta meminta pertanggungjawaban CBX melalui pengadilan.

Terima kasih."